BELAJAR BLOG UNTUK PEMULA

Jumat, 14 Februari 2014

Bagaimana cara memulai dalam berbisnis?

Tidak perlu gimana-gimana, hanya plan yang matang lalu langsung eksekusi. Apalagi? perhitungan memang diperlukan untuk memulai sebuah bisnis atau usaha, tetapi jika terlalu lama menghitung, saya jamin 100% usaha anda tidak akan berjalan. Terlalu banyak berpikir harus begini begitu, lalu bagaimana jika seperti ini seperti itu, justru itu lah yang menghambat seseorang untuk setidaknya start up usahanya. Cari usaha yang sesuai dengan bakat atau hobi kita, jika kita tidak punya bakat, cari kisah sukses pengusaha-pengusaha, lalu geluti bidangnya dengan sungguh-sungguh.
Bagaimana dengan modal? Pemerintah telah menyediakan melalui kementerian koperasi dan UKM, Rp 60 Trilyun telah digelontorkan untuk menumbuhkan benih-benih pengusaha di negeri ini. Tidak perlu muluk-muluk dulu mempunyai usaha yang besar, punya cabang dimana-mana, punya perusahaan di kawasan industri, jangan berpikir kesana terlebih dahulu. Mulailah dengan usaha yang sesuai dengan minat dan bakat kita, kecil-kecil dulu. Tahukah kalian jika yang disebut usaha kecil dan menengah itu adalah usaha yang mendapatkan penghasilan Rp 50 juta – Rp 500 juta setiap bulannya? Coba lihat, di usia muda, kita telah memiliki pendapatan yang begitu besar yang tidak kita dapatkan hanya dengan kerja di perusahaan.
Menjadi pengusaha tidak perlu dan tidak melulu harus dari nol, tidak perlu. Ada tangga pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya untuk memulai usaha. Bagaimana caranya? Bisa dengan menjadi franchise sebuah produk yang sudah terkenal dan laku dimana-mana. Beli franchisenya, keuntungannya adalah kita tidak perlu banting tulang memasarkan produk tersebut karena produk tersebut sudah dikenal dan disukai masyarakat luas. Jangan Cuma 1, kalau bisa duaa tau tiga dengan merk franchise yang berbeda-beda.
Atau jika kita ingin membuat inovasi sendiri, tentu sangat dibolehkan. Sebab itu akan mengangkat nama kita sendiri. Lalu buat cabang atau franchise, perlu jaringan bisnis, rekrut karyawan profesional yang menempati tugas-tugas sesuai dengan keperluan bisnis, maka uang akan mengalir sendiri ke kas kita. Tapi, tetap kita memantau usaha kita sudah sampai mana perkembangannya lalu harus melakukan apa lagi.
Memulai bisnis jangan untuk sekedar iseng-iseng, harus tekun dan serius, supaya bisnis kita bisa berkembang dengan baik. Tekunilah bisnis kita bagaimana kita tekun ketika bekerja dengan orang lain. Karena para pengusaha sukses yang sudah ada pun seperti itu, menjalani bisnisnya dengan tekun dan serius.
Semua tergantung kita sendiri, ingin penghasilan yang besar maka kita wajib menjadi pewirausaha, karena menjadi seorang direktur sebuah perusahaan, kita bisa lihat sendiri, semua sudah memutih rambutnya. Apakah kita ingin sukses ketika kita sudah tua? Tentu saja kita inginkan sukses sewaktu muda dan membahagiakan orang-orang di sekitar kita terutama orang tua kita,
Sekiranya artikel yang saya tulis, semoga bermanfaat. Terimakasih.

Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar